Selasa, 29 Januari 2019
Larangan Meminta-minta Atau Jadi Pengemis
Bekerja keras dengan menggunakan tangan adalah salah satu pekerjaan terbaik, bahkan inilah cara kerja para Nabi ‘alaihimush sholaatu wa salaam. Dari Al Miqdam, dari Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Tidak ada seseorang memakan suatu makanan yang lebih baik dari makanan hasil kerja keras tangannya sendiri. Dan Nabi Daud ‘alaihis salam makan dari hasil kerja keras tangannya.” (HR. Bukhari no. 2072).
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Lalu apa sih ancaman bagi pengemis?
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Dari ‘Abdullah bin ‘Umar, ia berkata bahwa Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya.” (HR. Bukhari no. 1474 dan Muslim no. 1040).
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Kami hanya nasihatkan jangan manjakan pengemis, apalagi pengemis yang malas bekerja seperti yang ada di pinggiran jalan. Kebanyakan mereka malah tidak jelas agamanya, shalat juga tidak, begitu pula hanya sedikit yang puasa.
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Carilah orang yang sholeh yang lebih berhak untuk diberi, yaitu orang yang miskin yang sudah berusaha bekerja namun tidak mendapatkan penghasilan yang mencukupi kebutuhan keluarganya.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Namanya miskin bukanlah orang yang tidak menolak satu atau dua suap makanan. Akan tetapi miskin adalah orang yang tidak punya kecukupan, lantas ia pun malu atau tidak meminta dengan cara mendesak.” (HR. Bukhari no. 1476).
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kisah Lengkap Nabi Yusuf ‘Alaihissalam
Yusuf ‘Alaihissalam Bermimpi Pada suatu malam ketika Yusuf masih kecil, ia bermimpi dengan mimpi yang menakjubkan. Ia bermimpi melihat sebel...
-
"Ketika Abdullah bin Ubay meninggal dunia. anak laki-lakinya -yaitu Abdulah bin Abdullah- datang kepada Rasulullah shallalla...
-
Kata Kata Mutiara Bahasa Arab & Indonesia 1. من سار على الدرب وصل Man saaro alaa darbi wasola Barang siapa berjalan ...
-
Saat kita belajar dan sudah diniatkan karena Allah tapi hasil tidak memuaskan, malah disalahkan orangtua. Bagaimana menyikapinya? . Bism...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar